Halo !!! Saya Kang Ismet, ini adalah blog tentang AMP HTML dan cara penerapannya

Makanan Kambing Etawa

Kambing Etawa adalah jenis kambing Rumaninsia. Yaitu kambing yang tidak bergantung pada zat-zat gizi dari makanan yang dikonsumsinya. Karena proses ruminansi sendiri adalah mampu menghasilkan zat-zat gisi yang dibutuhkan oleh kambing etawa. Pemberian protein yang berlebih pun tidak efisien, karena protein itu sendiri mudah terurai dan terfermentasi oleh mikroba dan proses rumansi. Jadi pemberian makanan kambing etawa harus benar - benar teliti guna memenuhi gizi yang diperlukan. pemberian makanan tersebut antara lain :

1. Bahan Baku
Secara umum kebutuhan zat pakan kambing etawa di bagi menjadi 2 golongan, yaitu sebagai sumber energi dan sebagai sumber protein.
Sumber energi didapat dari makanan antar lain: bij-bijian dan sisa serealia ( misal: tepung,jagung,dan dadak padi), umbi-umbian (misal: tepung singkong, onggok, ubi jalar) dan hijauan ( misal: rumput setaria dan rumput lapang).
Sumber Protein didapat dari: biji-bijian (misal: tepung buungkil kedelai, ampas tahu, ampas kecap, biji kapas atau tepung-tepung yang berasal dari hewan atau bagian tubuh hewan seperti tepung darah dan tepung ikan.

2. Pemberian konsentrat
Pemberian konsentrat pada kambing etawa tidak sembarangan. pemberiannya harus seuai waktu, yaitu pada saat kambing sudah banyak mengkonsumsi hijauan, tetapi jangan sampai kenyang. Hal tersebut untuk menghindari konra produktif proses pencernaan ruminansi. bahan konsentrat yang bisa diberikan antara lain: bekatul, bungkil kedelai, ampas tahu, bungkil kelapa atau campuran dari beberapa konsentrat. Misal : 62% bekatul, 20% ampas tahu, 15 % bungkil kedelai, 1 % garam dapur, dan 2 % tepung tulang. Jumlah pemberian sebanyak 0,5-0,6 kg?ekor dan diberikan dalam bentuk bubur. Dan harus habis pada saat itu juga guna menghindari timbulnya jamur

3. Vitamin dan Mineral
Vitamin yang diperlukan adalah zeolit,garam dapur, dan tepung dengan dosis yang tidak lebih dari 5 permil (5/1000) untuk setiap 1 kg berat badan. Pemberian viatmin tidak perlu rutin. cuckup sesekali saja untuk meningkatkan nafsu makan.

4. Air
Air yang diberikan haruslah 70% dari isi tubuh kambing. kurang dari 20% akan menyebabkan dehidrasi. atau 1 ekor kambing membutuhkan 1,5-2,5 liter/hari.

5. Penggunaan UMB (Urea Molasses Block)
UMB adalah makanan tambahan non protein nitrogen. terdiri dari molasses, dedak padi, dan tepung tapioka, bungkil kedelai, garam dapur, tepung tulang dan kapur. Pemberian UMB 4 gr/ hari / kg berat badan. Hal ini untuk meningkatkan berat badan

sumber: kambingetawa.net